1. Siapkan CD WINDOWS XP
a. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.
Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.
b. ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan ini ada 2 jenis
* menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’ ke ‘CDROM’ dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-.
Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.
* Jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,
C. dengan menekan tombol PgDn/Up.
gak usah di utak-atik biosnya. biarin aja bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter. selesai deh...ga pake repot-repot...
4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini
5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah ini
6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini
7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini
8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini
9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini
10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti kan...?? cat" 1GB = 1000 MB
11. Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini
12. kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar sepert gambar di bawah ini
13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan maksud saya....??
setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisiC: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini
14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini
15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"
16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini
17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai 1..2..3...GOoooo muncul layar seperti gambar di bawah ini
18. selanjutnya tinggal menunggu, sambil ngopi jg bisa, biar lebih terinspirasi, eitssss, tp jangan kemana mana dulu, karna selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
19. Langsung klik "NEXT" aja BOS...!!! lalu mucul lagi bos layar seperti gambar di bawah ini
20. Isi nama dan organisasinya, terserah BOS aja... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next"selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya, terserah deeeehhhhh......
kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini
22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" lagi BOS.... setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar di bawah ini
23. Silahkan Menunggu lumayan lama BOS,.... sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini
24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di bawah ini
25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"
26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK" aja BOS....!!!
27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK" aj BOS...!!!
28. Proses instalasi hampir selesai BOS..... selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini
29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next" aj BOS..
30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"
31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"
32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"
33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"
34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....
35. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini
Kamis, 21 Juli 2011
Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu jaringan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang.terhubung dengan jaringan disebut node. Bila" dirumah anda memliki dua atau lebih komputer sebaiknya dihubungkan dalam sebuah jaringan komputer sehingga dalam pemanfaatan internet, printer dan lainnya akan lebih efisien.
Arsitektur OSI
Open System Interconnection atau disingkat OSI merupakan standarisasi dalam jaringan computer yang menjembatani platform, Windows, Linux, Macintosh, dan lainnya. OSI dapat dibagi dua bagian yaitu aplikasi dan transport.
OSI 7 - Layer Protocol Stack Model
Aplikasi berorientasi pada user atau aplikasi sedangkan transport berorientasi pada jaringan.
1. Aplikasi, sebagai layer ketujuh, berinterkasi dengan sistem operasi;
2. Presentasi sebagai layer keenam yang menerima data dari layer aplikasi dan menkonversi ke dalam format standard yang dapat dibaca oleh layer lainnya;
3. Sesi sebagai layer kelima, menangani persiapan, pengelolaan, pemutusan antar aplikasi;
4. Transport sebagai layer keempat bertugas merawat / mengawasi aliran data;
5. Network sebagai layer ketiga membawa paket bit ketujuan;
6. Datalink sebagai layer kedua yang mengurus arus bit antar peralatan
komunikasi;
7. Fisik sebagai layer pertama yang bertugas mendifiniskan karakter fisik dalam sistem, seperti koneksi, level tegangan, dan timing.
Ke Menu
Topologi
Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan computer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, star dan peer-to-peer network. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.
Topologi Bus dimana komputer dan server dihubungkan pada sebuah kabel saja secara berderet. ujung-ujung kabeJ data diberi komponen elektronik yang disebut terminator, yaitu semacam resistor terbungkus logam dengan nilai tahanan sebesar 50 ohm.
Bus Topology
Keuntungan
• Hemat kabel
• Layout kabel sederhana
• Mudah dikembangkan
Kerugian
• Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
• Kepadatan lalu lintas
• Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.
• Diperlukan repeater untuk jarak jauh
Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara menghubungkan computer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.
Keuntungan
• Hemat Kabel
Kerugian
• Peka kesalahan
• Pengembangan jaringan lebih kaku
Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasium primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
Keuntungan
• Paling fleksibel
• Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
• Kontrol terpusat
• Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
• Kemudahaan pengelolaan jaringan
Kerugian
• Boros kabel
• Perlu penanganan khusus
• Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis
Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Dalam sistem jaringan ini yang diutamakan adalah penggunaan program, data dan printer secara bersama-sama.
Ke Menu
Media LAN
Sebagai media penghubung ada beberapa jenis media yaitu secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu kabel atau wired dan nirkabel atau wireless lan.
Jenis kabel ada beberapa macam yaitu
1. Coaxial
2. UTP
3. STP
4. FDDI
5. Fiberoptic
Komponen lainya yaitu Network Interface Card dan Hub/Switch
Kabel coaxial kini hampir sudah tidak digunakan lagi karena tidak mendukung kecepatan tinggi apalagi hingga 100MBps.
Kabel UTP atau Unshielded Twist Pair, jenis kabel yang banyak dipakai saat ini.
Kabel STP atau Shielded Twist Pair, jenis kabel yang banyak juga digunakan tetapi tidak sepopuler UTP disebabkan harga lebih mahal UTP.
Kabel FDDI atau Fiber Distributed Data Interface jaringan dipakai karena harganya mahal dan kemampaunnya sudah dapat disaingi oleh kabel UTP Category 6.
Kabel Fiber Optic banyak digunakan khususnya sebagai backbone karena dapat digunakan hingga 2 KM, kapasitas bandwidthnya besar hingga, 'mempunyai daya tahan nois dari gelombang radio atau motor yang berdekatan dengan kabel.
Untuk media jaringan dirumah anda cukup gunakan kabel UTP. Pada kedua ujung kabel UTP ini digunakan konektor RJ 45 yang juga relatif murah.
Susunan kabel secara straight menurut standard T586B sebagai berikut:
Konektor 1 No. Konektor 2
Putih Orange 1 Putih Orange
Orange 2 Orange
Putih Hijau 3 Putih Hijau
Biru 4 Biru
Putih Biru 5 Putih Biru
Hijau 6 Hijau
Putih Coklat 7 Putih Coklat
Coklat 8 Coklat
Susunan kabel demikian digunakan untuk kecepatan koneksi 10 dan 100MBps. Kabel ini digunakan untuk hubungan dari komputer ke hub, sedang untuk hubungan dari komputer ke komputer susunan kabel berubah.
Kabel cross menurut standarisasi T586 adalah sebagai berikut:
Konektor 1 No. Konektor 2
Putih Orange 1 Putih Hijau
Orange 2 Putih Orange
Putih Hijau 3 Putih Orange
Biru 4 Biru
Putih Biru 5 Putih Biru
Hijau 6 Orange
Putih Coklat 7 Putih Coklat
Coklat 8 Coklat
Pada konektor 2 untuk urutan 1, 2, 3 dan 6 disilang. Dimana pada pin 1 dan 2 merupakan pin untuk transmit data dan pin 3 dan 6 merupakan pin untuk received data
Network Interface Card merupakan interface atau divais antar muka. NIC ada beberapa macam jenis yang dapat dikelompokan menjadi dua yang populer digunakan yaitu Ethernet dan Token Ring. Ethernet digunakan pada topologi Bus, Star dan Peer to peer sedangkan digunakan pada topologi Ring.
Hub/Switch adalah pusat koneksi jaringan
komputer, menyalurkan komunikasi data ke
komputer yang terhubung.
Hub dan Switch mempunyai fungsi yang sama,
hanya perbedaannya yaitu
Hub membagi jalur yang sama kepada clientnya
yang terhubung. Sehingga besar nya jalur atau
bandwidth sangat tergantung dari banyaknya
client yang terhubung.
Switch memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tujuannya sehingga pembagian jalur tidak sama istilah populernya dedicated hub.
Ethernet
Hub/Switch
Ke Menu
Metode Akses
Metode Akses ada 3 jenis yaitu:
1. Akses Secara Berurutan
Sequential Access merupakan metode yang paling sederhana. Informasi yang disimpan dalam berkas diproses berdasarkan urutan.
2. Akses Langsung
Direct Access merupakan metode yang membiarkan program membaca dan menulis dengan cepat pada berkas yang dibuat dengan fixed-length logical order tanpa adanya urutan
3. Akses Dengan Menggunakan Indeks
Metode ini merupakan hasil dari pengembangan metode direct access. Metode ini memasukkan indeks untuk mengakses berkas. Jadi untuk mendapatkan suatu informasi suatu berkas, kita mencari dahulu di indeks
Arsitektur OSI
Open System Interconnection atau disingkat OSI merupakan standarisasi dalam jaringan computer yang menjembatani platform, Windows, Linux, Macintosh, dan lainnya. OSI dapat dibagi dua bagian yaitu aplikasi dan transport.
OSI 7 - Layer Protocol Stack Model
Aplikasi berorientasi pada user atau aplikasi sedangkan transport berorientasi pada jaringan.
1. Aplikasi, sebagai layer ketujuh, berinterkasi dengan sistem operasi;
2. Presentasi sebagai layer keenam yang menerima data dari layer aplikasi dan menkonversi ke dalam format standard yang dapat dibaca oleh layer lainnya;
3. Sesi sebagai layer kelima, menangani persiapan, pengelolaan, pemutusan antar aplikasi;
4. Transport sebagai layer keempat bertugas merawat / mengawasi aliran data;
5. Network sebagai layer ketiga membawa paket bit ketujuan;
6. Datalink sebagai layer kedua yang mengurus arus bit antar peralatan
komunikasi;
7. Fisik sebagai layer pertama yang bertugas mendifiniskan karakter fisik dalam sistem, seperti koneksi, level tegangan, dan timing.
Ke Menu
Topologi
Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan computer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, star dan peer-to-peer network. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.
Topologi Bus dimana komputer dan server dihubungkan pada sebuah kabel saja secara berderet. ujung-ujung kabeJ data diberi komponen elektronik yang disebut terminator, yaitu semacam resistor terbungkus logam dengan nilai tahanan sebesar 50 ohm.
Bus Topology
Keuntungan
• Hemat kabel
• Layout kabel sederhana
• Mudah dikembangkan
Kerugian
• Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
• Kepadatan lalu lintas
• Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.
• Diperlukan repeater untuk jarak jauh
Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara menghubungkan computer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.
Keuntungan
• Hemat Kabel
Kerugian
• Peka kesalahan
• Pengembangan jaringan lebih kaku
Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasium primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
Keuntungan
• Paling fleksibel
• Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
• Kontrol terpusat
• Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
• Kemudahaan pengelolaan jaringan
Kerugian
• Boros kabel
• Perlu penanganan khusus
• Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis
Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Dalam sistem jaringan ini yang diutamakan adalah penggunaan program, data dan printer secara bersama-sama.
Ke Menu
Media LAN
Sebagai media penghubung ada beberapa jenis media yaitu secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu kabel atau wired dan nirkabel atau wireless lan.
Jenis kabel ada beberapa macam yaitu
1. Coaxial
2. UTP
3. STP
4. FDDI
5. Fiberoptic
Komponen lainya yaitu Network Interface Card dan Hub/Switch
Kabel coaxial kini hampir sudah tidak digunakan lagi karena tidak mendukung kecepatan tinggi apalagi hingga 100MBps.
Kabel UTP atau Unshielded Twist Pair, jenis kabel yang banyak dipakai saat ini.
Kabel STP atau Shielded Twist Pair, jenis kabel yang banyak juga digunakan tetapi tidak sepopuler UTP disebabkan harga lebih mahal UTP.
Kabel FDDI atau Fiber Distributed Data Interface jaringan dipakai karena harganya mahal dan kemampaunnya sudah dapat disaingi oleh kabel UTP Category 6.
Kabel Fiber Optic banyak digunakan khususnya sebagai backbone karena dapat digunakan hingga 2 KM, kapasitas bandwidthnya besar hingga, 'mempunyai daya tahan nois dari gelombang radio atau motor yang berdekatan dengan kabel.
Untuk media jaringan dirumah anda cukup gunakan kabel UTP. Pada kedua ujung kabel UTP ini digunakan konektor RJ 45 yang juga relatif murah.
Susunan kabel secara straight menurut standard T586B sebagai berikut:
Konektor 1 No. Konektor 2
Putih Orange 1 Putih Orange
Orange 2 Orange
Putih Hijau 3 Putih Hijau
Biru 4 Biru
Putih Biru 5 Putih Biru
Hijau 6 Hijau
Putih Coklat 7 Putih Coklat
Coklat 8 Coklat
Susunan kabel demikian digunakan untuk kecepatan koneksi 10 dan 100MBps. Kabel ini digunakan untuk hubungan dari komputer ke hub, sedang untuk hubungan dari komputer ke komputer susunan kabel berubah.
Kabel cross menurut standarisasi T586 adalah sebagai berikut:
Konektor 1 No. Konektor 2
Putih Orange 1 Putih Hijau
Orange 2 Putih Orange
Putih Hijau 3 Putih Orange
Biru 4 Biru
Putih Biru 5 Putih Biru
Hijau 6 Orange
Putih Coklat 7 Putih Coklat
Coklat 8 Coklat
Pada konektor 2 untuk urutan 1, 2, 3 dan 6 disilang. Dimana pada pin 1 dan 2 merupakan pin untuk transmit data dan pin 3 dan 6 merupakan pin untuk received data
Network Interface Card merupakan interface atau divais antar muka. NIC ada beberapa macam jenis yang dapat dikelompokan menjadi dua yang populer digunakan yaitu Ethernet dan Token Ring. Ethernet digunakan pada topologi Bus, Star dan Peer to peer sedangkan digunakan pada topologi Ring.
Hub/Switch adalah pusat koneksi jaringan
komputer, menyalurkan komunikasi data ke
komputer yang terhubung.
Hub dan Switch mempunyai fungsi yang sama,
hanya perbedaannya yaitu
Hub membagi jalur yang sama kepada clientnya
yang terhubung. Sehingga besar nya jalur atau
bandwidth sangat tergantung dari banyaknya
client yang terhubung.
Switch memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tujuannya sehingga pembagian jalur tidak sama istilah populernya dedicated hub.
Ethernet
Hub/Switch
Ke Menu
Metode Akses
Metode Akses ada 3 jenis yaitu:
1. Akses Secara Berurutan
Sequential Access merupakan metode yang paling sederhana. Informasi yang disimpan dalam berkas diproses berdasarkan urutan.
2. Akses Langsung
Direct Access merupakan metode yang membiarkan program membaca dan menulis dengan cepat pada berkas yang dibuat dengan fixed-length logical order tanpa adanya urutan
3. Akses Dengan Menggunakan Indeks
Metode ini merupakan hasil dari pengembangan metode direct access. Metode ini memasukkan indeks untuk mengakses berkas. Jadi untuk mendapatkan suatu informasi suatu berkas, kita mencari dahulu di indeks
Rabu, 23 Februari 2011
Topologi jaringan Komputer
topologi jaringan adalah bagian yang menjelaskan hubungan antar komputer yang di bangun berdasarkan kegunaan, keterbatasan resource dan keterbatasan biaya, berarti topologi-topologi jaringan yang ada bisa disesuaikan dengan keadaan di lapangan.
Topologi jaringan ada beberapa bentuk sebagai berikut:
1. Topologi Bus
Topologi ini adalah topologi yang awal di gunakan untuk menghubungkan komputer. Dalam topologi ini masing masing komputer akan terhubung ke satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan pada akhir dari kable harus di akhiri dengan satu terminator. Topologi ini sudah sangat jarang digunakan didalam membangun jaringan komputer biasa karena memiliki beberapa kekurangan diantaranya kemungkinan terjadi nya tabrakan aliran data, jika salah satu perangkat putus atau terjadi kerusakan pada satu bagian komputer maka jaringan langsung tidak akan berfungsi sebelum kerusakan tersebut di atasi.
Topologi ini awalnya menggunakan kable Coaxial sebagai media pengantar data dan informasi. Tapi pada saat ini topologi ini di dalam membangun jaringan komputer dengan menggunakan kabal serat optik ( fiber optic) akan tetapi digabungkan dengan topologi jaringan yang lain untuk memaksimalkan performanya.
2. Topologi Cincin
Topologi cincin atay yang sering disebut dengan ring topologi adalah topologi jaringan dimana setiap komputer yang terhubung membuat lingkaran. Dengan artian setiap komputer yang terhubung kedalam satu jaringan saling terkoneksi ke dua komputer lainnya sehingga membentuk satu jaringan yang sama dengan bentuk cincin.
Adapun kelebihan dari topologi ini adalah kabel yang digunakan bisa lebih dihemat. Tetapi kekurangan dari topologi ini adalah pengembangan jaringan akan menjadi susah karena setiap komputer akan saling terhubung.
3. Topologi Token Ring
Topologi ini hampir sama dengan topologi ring akan tetapi pembuatannya lebih di sempurnakan. Bisa di lihat dari perbedaan gambar.
Didalam gambar jelas terlihat bagaimana pada token ring kable penghubung di buat menjadi lingkaran terlebih dahulu dan nantinya akan di buatkan terminal-terminal untuk masing-masing komputer dan perangkat lain.
4. Topologi Bintang
Topologi bintang atau yang lebih sering disebut dengan topologi star. Pada topologi ini kita sudah menggunakan bantuan alat lain untuk mengkoneksikan jaringan komputer. Contoh alat yang di pakai disini adalah hub, switch, dll.
Pada gambar jelas terlihat satu hub berfungsi sebagai pusat penghubung komputer-komputer yang saling berhubungan. Keuntungan dari topologi ini sangat banyak sekali diantaranya memudahkan admin dalam mengelola jaringan, memudahkan dalam penambahan komputer atau terminal, kemudahan mendeteksi kerusakan dan kesalahan pada jaringan. Tetapi dengan banyak nya kelebihan bukan dengan artian topologi ini tanpa kekurangan. Kekurangannya diantaranya pemborosan terhadap kabel, kontrol yang terpusat pada hub terkadang jadi permasalahan kritis kalau seandainya terjadi kerusakan pada hub maka semua jaringan tidak akan bisa di gunakan.
5. Topologi Pohon
Topologi pohon atau di sebut juga topologi hirarki dan bisa juga disebut topologi bertingkat merupakan topologi yang bisa di gunakan pada jaringan di dalam ruangan kantor yang bertingkat.
Pada gambar bisa kita lihat hubungan antar satu komputer dengan komputer lain merupakan percabangan dengan hirarki yang jelas.sentral pusat atau yang berada pada bagian paling atas merupakan sentral yang aktiv sedangkan sentral yang ada di bawahnya adalah sentral yang pasif
1. Topologi Bus
Topologi ini adalah topologi yang awal di gunakan untuk menghubungkan komputer. Dalam topologi ini masing masing komputer akan terhubung ke satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan pada akhir dari kable harus di akhiri dengan satu terminator. Topologi ini sudah sangat jarang digunakan didalam membangun jaringan komputer biasa karena memiliki beberapa kekurangan diantaranya kemungkinan terjadi nya tabrakan aliran data, jika salah satu perangkat putus atau terjadi kerusakan pada satu bagian komputer maka jaringan langsung tidak akan berfungsi sebelum kerusakan tersebut di atasi.
Topologi ini awalnya menggunakan kable Coaxial sebagai media pengantar data dan informasi. Tapi pada saat ini topologi ini di dalam membangun jaringan komputer dengan menggunakan kabal serat optik ( fiber optic) akan tetapi digabungkan dengan topologi jaringan yang lain untuk memaksimalkan performanya.
2. Topologi Cincin
Topologi cincin atay yang sering disebut dengan ring topologi adalah topologi jaringan dimana setiap komputer yang terhubung membuat lingkaran. Dengan artian setiap komputer yang terhubung kedalam satu jaringan saling terkoneksi ke dua komputer lainnya sehingga membentuk satu jaringan yang sama dengan bentuk cincin.
Adapun kelebihan dari topologi ini adalah kabel yang digunakan bisa lebih dihemat. Tetapi kekurangan dari topologi ini adalah pengembangan jaringan akan menjadi susah karena setiap komputer akan saling terhubung.
3. Topologi Token Ring
Topologi ini hampir sama dengan topologi ring akan tetapi pembuatannya lebih di sempurnakan. Bisa di lihat dari perbedaan gambar.
Didalam gambar jelas terlihat bagaimana pada token ring kable penghubung di buat menjadi lingkaran terlebih dahulu dan nantinya akan di buatkan terminal-terminal untuk masing-masing komputer dan perangkat lain.
4. Topologi Bintang
Topologi bintang atau yang lebih sering disebut dengan topologi star. Pada topologi ini kita sudah menggunakan bantuan alat lain untuk mengkoneksikan jaringan komputer. Contoh alat yang di pakai disini adalah hub, switch, dll.
Pada gambar jelas terlihat satu hub berfungsi sebagai pusat penghubung komputer-komputer yang saling berhubungan. Keuntungan dari topologi ini sangat banyak sekali diantaranya memudahkan admin dalam mengelola jaringan, memudahkan dalam penambahan komputer atau terminal, kemudahan mendeteksi kerusakan dan kesalahan pada jaringan. Tetapi dengan banyak nya kelebihan bukan dengan artian topologi ini tanpa kekurangan. Kekurangannya diantaranya pemborosan terhadap kabel, kontrol yang terpusat pada hub terkadang jadi permasalahan kritis kalau seandainya terjadi kerusakan pada hub maka semua jaringan tidak akan bisa di gunakan.
5. Topologi Pohon
Topologi pohon atau di sebut juga topologi hirarki dan bisa juga disebut topologi bertingkat merupakan topologi yang bisa di gunakan pada jaringan di dalam ruangan kantor yang bertingkat.
Pada gambar bisa kita lihat hubungan antar satu komputer dengan komputer lain merupakan percabangan dengan hirarki yang jelas.sentral pusat atau yang berada pada bagian paling atas merupakan sentral yang aktiv sedangkan sentral yang ada di bawahnya adalah sentral yang pasif
Perangkat keras Jaringan komputer
Terminal
Terdapat lima jenis terminal dan keyboard adalah terminal yang umum dan paling populer.
Terminal Keyboard adalah terminal input yang sangat populer diantara pemakai komputer. User dapat menggunakan keyboard mengentri data, memberikan intruksi tertentu untuk menerbitkan laporan dsb.
Terminal Telephone Tombol : komputer juga dapat dilengkapi dengan alat respon audio. Dapat mengirimkan pesan yang dapat didengar oleh pemakai di telephone tombol. Penekanan tombol digunakan untuk mengirimkan data dan intruksi ke komputer.
Terminal Titik penjualan (point of sale) Kita juga dapat melihat bagaimana pembaca charakter optik digunakan pada pasar swalayan. Terminal ini menyediakan cara memasukan data transaksi ke dalam database pada saat penjuala (point of sale). Karena alasan tersebut terminal ini dinamakan terminal Point of sale (POS)
Terminal Pengumpul Data. Suatau jenis khusus terminal dirancang untuk digunakan oleh pekerja pabrik. Alat yang dikenal sebagai terminal pengumpul data (data collection terminal) digunakan untuk mengumpulkan data, menjelasakan kehadiran dan kinerja kerja pegawai. Alat OCR digunakan untuk membaca charakter dan dokument yang menyertai pekerjaan yang berjalan di dalam pabrik.
Terminal khusus yaitu terminal yang dirancang khusus untuk keperlua tertentu seperti cash register yang dilengkapi dengan tombol-tombol khusus. Satu tombol untuk satu jenis penjual
NIC (Network Interface Card)
Kartu jaringan atau Lan card dipasang pada setiap komputer yang akan dihubungkan ke suatu jaringan computer. Banyak jenis dan merk kartu jaringan yang tersedia di pasar, namun beberapa hal pokok yang perlu diketahui dari kartu jaringan yaitu type kartu ISA atau PCI dengan kecepatan 10 atau 10/100 Mbps, harus disesuaikan dengan tipe Ethernet HUB atau switching yang akan digunakan, jenis protocol dan jenis kabel yang didukungnya disamping itu juga mengesampingkan kwalitas produk. Komputer jenis terbaru tidak dilengkapi dengan slot ISA bahkan Network Interface umumnya merupakan Onboard system artinya sudah tersedia pada mainboard sehingga tidak perlu lagi dipasang Lan Card
Sesuai dengan besarnya tingkat kebutuhan akan jaringan komputer, sudah banyak mainboard komputer jenis terbaru dilengkapi kartu jaringan secara on board. Kwalitasnya bagus namun penulis berpendapat lebih baik menggunakan kartu jaringan yang terpisah. Salah satu keuntungannya adalah dapat memilih merk tertentu dan mudah diganti apabila terjadi kerusakan.
Hub atau Concentrator
Hub adalah perangkat jaringan yang terdiri dari banyak port untuk menghubungkan Node atau titik sehingga membentuk jaringan yang saling terhubung dalam topologi star. Jika jumlah port yang tersedia tidak cukup untuk menghubungkan semua komputer yang akan dihubungkan ke dalam satu jaringan dapat digunakan beberapa hub yang dihubungkan secara up-link.
Port yang tersedia biasanya sampai 8, 16, 24 atau lebih banyak sesuai kebutuhan Anda. Untuk kecepatan, Anda dapat menggunakan HUB 10 atau Switch 10/100. Sebaiknya menggunakan 10/100 karena dapat digunakan untuk jaringan berkecepatan maksimal 10 atau 100. Hub ada yang mendukung pemggunaan kabel coax yang menukung topologi BUS dan UTP yang mendukung topologi STAR. Namun type terbaru cenderung hanya menyediakan dukungan untuk penggunaan kabel UTP.
Kabel UTP
Bridge
Bridge digunakan untuk menghubungan antar jaringan yang mempunyai protokol yang sama. Hasil akhirnya adalah jaringan logis tunggal. Bridge juga dapat digunakan jaringan yang mempunyai media fisik yang berbeda. Contoh jaringan yang menggunakan fiber obtik dengan jaringan yang menggunakan coacial.
Bridge mempelajari alamat tujuan lalulintas yang melewatinya dan mengarahkan ke tujuan. Juga digunakan untuk menyekat jaringan. Jika jaringan diperlambat dengan adanya lalulintas yang penuh maka jaringan dapat dibagi menjadi dua kesatuan yang lebih kecil.
Switch
Merupakan pengembangan dari konsep Bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cut-through dan store and forward. Switch cut-through mempunyai kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tijuannya, sedangkan switch store and forward merupakan kebalikannya. Switch ini menerima dan memeriksa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk memeriksa satu paket merlukan waktu, tetapi proses ini memungkinkan switch mengetahui adanya kerusakan pada paket data dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
Langganan:
Postingan (Atom)